Andi Promal Pawi Kadis Pariwisata Kabupaten Bone
BONE,TRENDSULSEL–Objek Wisata di Kabupaten Bone terlihat lesu. hal tersebut berakibat bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bone.
Terlihat akses jalan menuju tempat pariwisata di Bone, terlihat rusak parah. pun, mengakibatkan pariwisata di Bone kurang diminati oleh pengunjung.
Kepala Dinas Pariwisata Bone, Andi Promal Pawi mengatakan, ada beberapa objek wisata yang kondisi jalan mengalami kerusakan.
Diantaranya akses jalan menuju objek wisata Tanjung Palette, objek wisata Pantai Pasir Putih, objek wisata Puncak Lima Jari serta beberapa objek wisata lainnya.
“Akses jalan ke tempat pariwisata di Bone kita tau sendiri jalannya seperti apa, itu baru bagian dalam Kota seperti Tanjung Pallette, belum wisata yang jauh seperti wisata bahari di Bonto Masunggu dan lainnya yang memiliki akses jalan rusak,”jelas Promal (senin 29/07/2024).
“Selain itu, terkandalanya faktor sarana dan prasarana pariwisata menjadi salah satu penyebab kurangnya pengunjung,” sambungnya.
Hal tersebut menyebabkan tidak tercapainya target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor pariwisata di kabupaten Bone tahun 2023.
Andi Promal Pawi menyebutkan target PAD Tahun 2023 senilai Rp 1 Miliyar rupiah sementara yang dicapai sekitar Rp 500 juta.
“1 Miliyar itu target PAD sektor Pariwisata, tapi yang mampu dicapai sekitar 500 juta lebih,” Ungkapnya.
Meski demikian pihaknya terus mengupayakan agar pariwisata di Bone dapat lebih dikenal tidak hanya wisatawan lokal hingga keluar Daerah Bone.
“Kita upayakan ini agar wisata di Bone juga makin dikenal sehingga bisa mencapai PAD di tahun berikutnya. Karena kan juga sempat covid-19 semua tempat wisata ditutup jadi itu,” urainya.
Adapun Target PAD untuk Tahun 2024 sekitar Rp 1 Miliar ” mudah-mudah Tahun ini dapat tercapai,” beber Promal Pawi.(*)