Kemensos Salurkan Rp150 Juta untuk Korban Bencana di Soppeng, Ahli Waris Terima Rp15 Juta
Daftar Isi
Trend, Sulsel - Kementerian Sosial (Kemensos) RI menyalurkan bantuan kepada 24 korban bencana alam pohon tumbang di Desa Mattabulu, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Bantuan ini diberikan dalam rangka peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2024 di Kabupaten Maros, Jumat (20/12/2024).
Wakil Menteri Sosial RI, Agus Jabo Priyono, menyerahkan bantuan secara simbolis kepada perwakilan korban dan ahli waris. Bencana alam tersebut mengakibatkan 10 orang meninggal dunia dan 14 lainnya luka-luka.
Ahli waris korban meninggal menerima bantuan Rp15.000.000 per orang, sementara korban luka-luka mendapatkan Rp5.000.000 per orang. Total bantuan yang diberikan mencapai Rp150.000.000.
Penyerahan bantuan ini melibatkan perwakilan dari 11 kabupaten yang juga menerima bantuan serupa. Acara ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam meringankan beban korban bencana di seluruh Indonesia.
Pemerintah Kabupaten Soppeng, di bawah kepemimpinan Bupati H. A. Kaswadi Razak, berperan penting dalam memperjuangkan kesejahteraan warganya. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Soppeng, Taufik Ramli, memastikan seluruh data korban bencana diusulkan secara komprehensif ke Kemensos.
Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana, terutama mengingat potensi bencana di masa mendatang. Ia menekankan pentingnya sinergi pemerintah pusat dan daerah serta kesiapsiagaan masyarakat menghadapi musim hujan dan angin kencang.
"Momentum HKSN ini mengingatkan kita akan pentingnya sinergi dalam menghadapi bencana. Namun, yang lebih penting adalah meningkatkan kesiapsiagaan. Saya mengajak semua pihak, baik masyarakat maupun pemerintah daerah, untuk waspada dan siaga terhadap potensi bencana," ujar Agus Jabo Priyono.
Ia juga menegaskan bahwa nilai-nilai kesetiakawanan sosial dapat menjadi modal penting dalam menghadapi tantangan bencana di masa mendatang.
"Solidaritas harus terus menjadi kekuatan utama kita sebagai bangsa. Saya berharap seluruh elemen masyarakat bisa saling mendukung, membantu, dan bekerja sama untuk meminimalkan risiko bencana di wilayah masing-masing," tambahnya.