Pemda Apresiasi BI Gelar Desiminasi Budidaya Perikanan Di Bone
Daftar Isi
Foto bersama: Fatmawatuz Zahro dari Brin, Edy Saputra Syam PLT Kadis Perikanan Bone, Sakti Arif Wicaksono Deputi BI Perwakilan Sul-Sel, A. Fajaruddin PJ. Sekda Bone, Alimuddin Massappa Asisten ll Bone serta Kasri Dari Unhas.
BONE,TRENDSULSEL--Pemerintah Daerah Bone Mengapresiasi Bank Indonesia (BI) Gandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (Brin) Serta Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelar Desiminasi Hasil Joint Research Ananlisis Value Chain (Rantai Nilai Analisis Penelitian Bersama) Budidaya Perikanan Sulawesi Selatan Di Bone.
Kegiatan yang di buka oleh Pj. Sekda Bone Drs. A. Fajaruddin, MM. dilangsungkan di Gedung PKK Bone, Jl. A. Mappanyukki, Kamis 23/1/2025.
Hadir Deputi direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Selatan, Sakti Arif Wicaksono, Asisten ll Setda Bone Drs. Alimuddin Massappa, MH., PLT Kadis Perikanan Bone Edy Saputra Syam, S.STP., M.Si.
Pj. Sekda Bone A. Fajaruddin mengatakan, pemerintah daerah tentu sangat menyambut baik kegiatan ini, apalagi tujuannya untuk mendukung kebijakan berbasis riset. Pun, bone menjadi salah satu pilihan objek penelitian.
Lebih lanjut A. Fajaruddin mengemukaan bahwa BI tidak salah memilih bone sebagai objek penelitian
"Bone merupakan daerah terbesar setelah kota makassar. dari 27 kecamatan, ada 10 kecamatan bagian utara hingga selatan memiliki garis pantai sepanjang 138 kilometer. sementara budidaya perikanan air payau hampir di 27 kecamatan yang ada di bone. tentu ini menjadi dasar potensi kelautan dan perikanan di bone bisa dikembangkan".
"Kami berharap sinergitas dan kolaborasi ini bisa terus ditingkatkan. serta kajian yang dilahirkan mampu membawa perubahan untuk bone yang lebih baik" Harap A. Fajaruddin.
Sementara itu, Deputi BI Sakti Arif Wicaksono mengatakan, ada tiga rantai nilai produk perikanan yang kami fokuskan di bone. yakni, bandeng, udang dan rumput laut.
"Kami melihat prospek pertumbuhan ekonomi indonesia 2025 menunjukan optimisme yang kuat dengan potensi pertumbuhan yang membaik namun tetap perlu waspada terhadap tantangan global" tambahnya.
"Trend ekonomi di Sul-Sel, meningkat pesat di triwulan lll yang dimotori oleh perdagangan dan pertanian. Mengapa riset hari ini penting? untuk menjaga nilai perikanan sebagai motor penggerak peningkatan prekonomian" tukasnya.
Pada kesempatan tersebut, PLT Kadis Perikanan Bone Edy Saputra Syam memimpin jalannya diskusi yang menghadirkan narasumber dari Brin Fatmawatuz Zahro Diah Putri Dani serta Kasri dari Unhas.(*)