KPU Bone Gelar FGD, Harapkan Kritik Konstruktif
Daftar Isi
BONE,TRENDSULSEL--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone menggelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka penyusunan laporan evaluasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bone tahun 2024.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di toraja room, Novena Hotel, Jl. Ahmad Yani, Bone, Sulawesi Selatan, (Rabu 19/2/25).
Hadir Komisioner KPU Bone, Nuryadi Kadir (Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi), Zainal (Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan), Rusnaedi (Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan), Perwakilan Forkopimda Bone, perwakilan Perguruan Tinggi, Akademisi, Mahasiswa, Insan Pers serta Penyelenggara Pilkada.
Panitia pelaksana Novianti yang merupakan kasubag data dan informasi KPU Bone mengatakan, Dasar pelaksanaan kegiatan merujuk pada undang-undang nomor 1 tahun 2015 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti UU nomor 1 tahun 2024 tentang pemilihan gubernur, bupati dan walikota serta menindaklanjuti surat KPU RI 314/PL.01-SD/0/2025 tanggal 13 februari 2025 perihal FGD dalam rangka penyusunan evaluasi pemilihan tahun 2024.
"Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendapatkan masukan saran dan kritik ataupun kekurangan dalam tahapan pilkada" tukasnya.
Sementara itu, Plh Ketua KPU Bone Nuryadi Kadir mengatakan, FGD ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan untuk mencoba mengindentifikasi semua tahapan pilkada di bone.
"Alhamdulillah, menurut informasi, kepala daerah akan dilantik serentak oleh Presiden RI Prabowo Subianto di istana negara secara serentak termaksud kabupaten bone. itu menandakan bahwa proses pilkada kita telah selesai" kata Nuryadi.
Lebih lanjut ia mengucapkan selamat kepada kepada paslon bupati dan wakil bupati bone terpilih serta seluruh pihak yang membantu KPU Bone selama penyelenggaraan tahapan pilkada lalu."Kami mengucapkan selamat kepada paslon yang terpilih, serta dalam kesempatan ini kami juga menghaturkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam menyukseskan seluruh tahapan pilkada di Kabupaten Bone. Pun, terima kasih pula kepada teman media yang telah membantu kita dalam kritik kinerja serta membagikan informasi kehalayak bahwa tahapan pilkada ini telah terlaksana".
"Kami berharap kegiatan ini bisa menampung seluruh kritik dan saran. kami butuh kritik yang konstruktif, sehingga kedepan proses pelaksanaan jauh lebih substansial tidak hanya sekedar prosedural semata" harap Nuryadi Kadir.(al87)